Pemerintah telah menambahkan Anggaran bantuan sosial sebesar Rp18,6 triliun. Anggaran tersebut dibagi untuk BLT sampai bantuan modal usaha. Bagi anda yang belum terdaftar sebagai penerima bantuan sosial bisa mendaftar DISINI
Anggaran tersebut meliputi :
- BLT desa sebesar Rp28,8 triliun dan untuk penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional (PBI JKN) sebesar Rp46,5 triliun.
- Perluasan perlindungan masyarakat pada tahun berjalan, diantaranya yaitu kartu prakerja senilai Rp9 triliun dan bantuan pendidikan sebesar Rp9 triliun.
- Bantuan untuk pedagang kaki lima, warung, dan nelayan (PKE) senilai Rp1,7 triliun
- BLT minyak goreng sebesar Rp7,5 triliun.
Selain hal itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani juga telah mengusulkan penambahan dana lebih untuk mensubsidi energi serta kompensasi kepada Badan Anggaran (Banggar) DPR RI.
Mentri Keuangan mengusulkan Jumlah nominal tambahan anggaran subsidi adalah senilai Rp74,9 triliun dengan rincian Rp71,8 triliun untuk subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG serta kurang lebih Rp3,1 triliun untuk mensubsidi listrik tahun 2022.